Anda bau mulut ???
Bau mulut dapat terjadi karena kurang menjaga
kebersihan mulut dan kekurangan air liur sehingga terjadi penumpukan bakteri
pada gigi, gusi, dan lidah kemudian
timbul bau mulut. Namun bau mulut juga merupakan salah satu tanda dari
seseorang yang kekurangan karbohidrat. Setiap orang membutuhkan energi untuk
beraktivitas dan sebagian besar energi didapat dari asupan karbohidrat yang
terkandung dalam nasi, kentang, jagung, roti, dll. Jika seseorang kekurangan
karbohidrat karena melakukan diet
atau berpuasa, maka lemak dalam tubuhnya digunakan sebagai pengganti
karbohidrat untuk diubah menjadi energi.
Bagaimana bisa terjadi bau mulut ???
Ketika
kekurangan karbohidrat, tubuh memerlukan energi dari lemak, trigliserida akan
diurai menjadi asam lemak dan gliserol untuk ditransportasikan menuju sel-sel
dan dioksidasi menjadi energi. Asam lemak hasil pemecahan lemak akan mengalami
proses ketogenesis yaitu pemecahan asam lemak menjadi badan keton di hati.
Badan keton akan menghasilkan asetoasetat. Dalam tubuh asetoasetat dapat diubah
menjadi beta-hidroksibutirat atau mengalami dekarboksilasi spontan.
Mula-mula
asetoasetat masuk ke dalam darah atau direduksi oleh enzim dehidrogenase
dependen NAD menjadi beta-hidroksibutirat , yang kemudian masuk ke dalam darah
dan berpindah dari hati ke jaringan lain lalu dioksidasi untuk menghasilkan
energi. Asetoasetat dalam tubuh yang mengalami dekarboksilasi spontan mengalami
reaksi nonenzimatik yang membebaskan CO2 dan aseton, karena mudah
menguap aseton keluar melalui ekspirasi lewat paru. Hal ini menyebabkan nafas
berbau tidak sedap atau bau mulut.
By Siska Setyorini
Tjeng, Claudia Jessica T.
Tjeng, Claudia Jessica T.
Tetap semangat dan jangan lupa tersenyum.. :))